TOMB RIDER (2018)
Bagi kalian penggemar genre action pasti tidak akan mungkin melewatkan film ini. Film yang disutradarai oleh Roar Uthaug ini menceritakan bagaimana perjuangan seorang perempuan bernama Lara Croft yang mencari ayahnya, Richard Croft, yang telah menghilang hampir 7 tahun ketika ia sedang melakukan perjalanan untuk mencari tahu tentang Ratu Himiko yang menjadi sejarah peradaban Jepang. Dimana katanya ratu tersebut memiliki kekuatan sihir untuk menghancurkan nyawa manusia hanya dengan sekali sentuhan. Lara mulai melakukan petualangannya ketika ia berhasil memecahkan teka teki yang ayahnya berikan. Namun jawaban dari teka teki tersebut bukannya ia lakukan, malah ia gunakan sebagai alat untuk mencari ayahnya dengan harapan mereka dapat kembali bertemu.
Okai, mungkin karena film ini baru banget ada di bioskop, aku sangat tidak akan spoiler. Mungkin ketika semua orang sudah hampir melupakannya baru aku akan spoiler wkwk
Secara keseluruhan untuk aku yang tidak menyukai film action, tidak ada adegan yang menurut ku wow. Kenapa? karena memang begitu kenyataannya. Hanya ada beberapa yang menurutku hampir menyerupai jumpscare. Atau mungkin karena aku yang kagetan jadinya gampang terkejut ketika adegan begitu. Intinya menurutku, jalan akhirnya kalian pasti bisa nebaklah siapa yang menang. Gampang banget. Mungkin film ini bakal ada sequelnya, makanya diakhir mereka membuat suatu masalah lagi yang (mungkin) bikin kalian bakal penasaran dan bakal mikir "oh belum habis?" "wah bakal ada yang kedua nih".
Dan sungguh kalau ada yang keduanya pun aku tidak akan terlalu tertarik. maaf ya kalau penilainku sangat buruk. Karena aku ga dapet feel apa-apa.
Untuk adegan yang menurutku pasti editan greenscreen, itu kelihatan banget kurang realnya. Belum terlalu detail dan masih sangat terlihat halusnya. Tapi untuk pewarnaanya aku suka sih, hijau hijau cokelat gitu dan ga tabrakan. Dari cinematografinya baik, namanya film action ya, pasti bagus karena mereka harus melihat se real mungkin adegannya.
Mungkin yang bikin aku betah lihat film ini adalah betapa aku mengagumi otot Alicia Vikander. Tuhan kapannnn saya seperti diaaa wakakakakk. Yaudahlah yaa langsung ke rating aja yaaa 6.5/10. (dw)
Komentar
Posting Komentar